logo PT Nirmala Satya Development
Tes Kuder

Tes Kuder memfokuskan pada pengukuran bidang minat yang luas yang mungkin dimiliki seseorang, sehingga hasil tes akan menggambarkan bagaimana minat seseorang pada semua bidang minat yang diungkap tes Kuder, apapun bentuk atau formatnya.

Tes Kuder merupakan salah satu tes Minat. Nama tes Kuder diambil dari  nama penyusunnya yaitu G. Frederic Kuder. Tes Kuder memfokuskan pada pengukuran bidang minat yang luas yang mungkin dimiliki seseorang, sehingga hasil tes akan menggambarkan bagaimana minat seseorang pada semua bidang minat yang diungkap tes Kuder, apapun bentuk atau formatnya.

MACAM-MACAM TES KUDER

Tes Kuder terdiri dari beberapa format / bentuk soal. Format tes Kuder adalah sebagai berikut:

1. Kuder General Interest Survey (KGIS)

Tes KGIS merupakan tes minat yang dikembangkan karena adanya kebutuhan alat tes yang bisa digunakan untuk anak-anak tingkat sekolah, usia 6-12 tahun dengan bahasa yang bisa dipahami untuk anak usia tersebut. Kuder menyusun tes ini berdasar jawaban yang diberikan subyek coba (yaitu anak-anak) pada 168 kelompok pernyataan macam-macam aktivitas, meliputi minat kejuruan, potensi pekerjaan, atau jurusan pendidikan di perguruan tinggi.

Tujuan dasar penyusunan KGIS oleh Kuder adalah (1) merangsang eksplorasi karir; (2) menyarankan kemungkinan karir yang diminati; atau (3) membuka pilihan minat-minat yang luas, tidak untuk membatasi minat anak-anak.

Tes KGIS memasukkan 10 bidang minat, yaitu sebagai berikut:

  1. Outdoor-minat pada kegiatan yang dilakukan di luar ruangan, misal berurusan dengan tanaman, burung, pengelola ikan, pemasangan saluran telepon, atau petani
  2. Mechanical-minat pada pekerjaan yang ber-hubungan dengan mesin dan peralatan, seperti : tukang kayu, tukang ledeng, atau mekanik.
  3. Computation-minat seseorang pada pekerjaan yang berhubungan dengan angka dan hitungan matematika, seperti : dokter, ahli kimia, ahli diet.
  4. Scientific-minat pada aktivitas yang berkaitan dengan penemuan atau pemahaman tentang alam dan solusi atas suatu masalah, misal: dokter, ahli kimia, insinyur.
  5. Persuasive-minat pada kegiatan bertemu dan ber-urusan dengan orang, atau kegiatan yang sifatnya meyakinkan orang lain tentang alasan atau suatu sudut pandang, misal : wirausaha, manajer pribadi, atau pembeli.
  6. Artistic-minat seseorang untuk melakukan peker-jaan yang mengutamakan kreativitas yang meng-gunakan tangan, seperti : seniman, pematung, perancang pakaian.
  7. Literary-minat seseorang pada aktivitas membaca dan menulis, seperti : guru, penyair, editor.
  8. Musical-minat yang berhubungan dengan kegiatan konser, nyanyi, bermain dengan alat musik, mem-baca pengetahuan tentang musik, contohnya : minat menjadi musisi, guru les musik, atau menjadi kritikus musik.
  9. Social Service-minat seseorang pada aktivitas yang sifatnya memberi bantuan pada orang yang membutuhkan
  10. Clerical-minat seseorang pada aktivitas atau pe-kerjaan dengan tugas khusus, seperti : akuntas, pemegang pembukuan, penulis file, dsb.

Tes KGIS banyak dipergunakan untuk anak usia sekolah dengan rentang usia 6 – 12 tahun.

2. Kuder Occupational Interest Survey (KOIS)

Tes KOIS merupakan tes minat vocational yang sifatnya self-report. Tes ini seringkali justru dimanfaatkan sebagai instrumen untuk memperoleh data sebelum memberikan bimbingan dan konseling pendidikan kejuruan/vocational. Berbeda dengan KGIS, KOIS ini didesain untuk usia dewasa. Dalam hal jumlah dan bahasa sudah disesuaikan dengan subyek usia dewasa. Tes KOIS terdiri atas 100 item pertanyaan yang menjelaskan beragam aktivitas.

3. Kuder Preference Record-Vocational (KPR-V)

Tes Kuder dengan format KPR-V berisi pernyataan-pernyataan yang mewakili 10 bidang pekerjaan, seperti pada KGIS atau KOIS, yaitu : outdoor (pekerjaan lapangan), mekanik, komputasi, science (ilmiah), persuasif, artistik, sastra, musik, pelayanan sosial, clerical (sekretaris/kantoran).

Selain 10 bidang pekerjaan itu terdapat subskala, yaitu verifikasi. Subskala ini dimaksudkan untuk mengukur validitas jawaban testee, mengetahui apakah pilihan testee itu jujur dan cermat.

Skor subskala verifikasi akan menentukan apakah pilihan testee akan dilanjutkan diinterpretasi atau tidak. Tujuan penggunaan tes KPR-V di bidang :

  1. Pendidikan : bisa digunakan untuk testee yang ingin mengambil studi lanjut. Pemilihan aktivitas-aktivitas yang disukai saat pengisian tes akan menunjukkan pilihan program studi yang sesuai minatnya, bukan sesuai kemampuannya.
  2. Pekerjaan : bisa digunakan untuk membantu perusahaan melakukan seleksi calon karyawan, atau menentukan apakah karyawan yang sudah bekerja telah berada di tipe pekerjaan yang disukai. Untuk mendapat gambaran maksimal, perusahaan tetap harus mempertimbangkan kemampuan karyawan juga, karena seperti diketahui tes minat hanya menggambarkan

Tes KPR-V adalah tes minat yang paling luas digunakan di Indonesia, karena penggunaannya lebih luas baik dibidang pendidikan maupun industry.

BENTUK SOAL TES KUDER

Secara umum, setiap soal pada tes Kuder terdiri dari 3 pernyataan tentang suatu kegiatan. Peserta tes diminta memilih 2 kegiatan, yaitu kegiatan apa yang paling disukai dan kegiatan apa yang paling tidak disukai. Hasil jawaban testee akan dimasukkan kedalam skala Kuder. Untuk tes Kuder KPR-V, telah tersedia soal dan skala khusus untuk mengukur validitas jawaban dari peserta tes.

Ingin mengikuti tes minat? Salah satu tempat rekomendasi tes minat bakat adalah di NS Developmnet. NS Development di ampuh oleh psikolog-psikolog berpengalaman. Pelaksanaan tes Minat Bakat di NS Development dapat dilakukan secara online, sehingga pelaksaan tes fleksibel, bisa dikerjakan dimana saja dengan menggunakan perangkat anda yang tersedia (Laptop, komputer, tablet atau mobile phone (android atau iphone)). Dapat diakses dengan browser ataupun aplikasi android.

Daftar tes Minat Bakat di NS Development

Artikel berhubungan: