Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Melakukan Tes Kesehatan Mental

Tes kesehatan mental bukan hal yang ditakutkan, melainkan untuk perubahan lebih baik dan perlu mengetahui hal apa saja sebelum melakukan tes.
Tes kesehatan mental merupakan langkah penting untuk menjaga keseimbangan kondisi psikologis seseorang. Sama halnya seperti tubuh yang perlu diperiksa saat sakit, kondisi mental pun perlu diperiksa secara berkala, terutama jika mulai muncul tanda-tanda yang tidak biasa.
Beberapa ciri awal gangguan kesehatan mental antara lain, emosi yang tidak stabil, stres berkepanjangan, hingga perubahan perilaku yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Ketika salah satu dari tanda-tanda ini muncul, wajar jika timbul pertanyaan dalam diri: apakah saya sedang mengalami masalah mental?
Untuk mengenali kondisi tersebut secara lebih pasti, yang perlu Anda lakukan adalah melakukan tes mental. Tes ini dapat membantu memahami lebih dalam tentang kondisi psikologis dan menjadi langkah awal untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Melakukan Tes Kesehatan Mental
Jika masalah gangguan mental tidak segera ditangani akan berakibat fatal untuk hidup seseorang. Oleh karenanya, untuk mengantisipasi hal buruk terjadi, Anda harus melakukan tes agar mengenali kondisi ini. Namun, sebelum menjalani serangkaian tes, beberapa hal penting yang perlu Anda ketahui adalah sebagai berikut.
Tes Mental Bukan Sekadar Tes Biasa
Tes kesehatan mental adalah alat asesmen profesional yang digunakan untuk mengetahui dan memahami kondisi emosional serta perilaku seseorang. Tes ini dirancang untuk membantu tenaga ahli, seperti psikolog atau psikiater, dalam mengevaluasi apakah seseorang mengalami gangguan mental atau tidak, serta menentukan jenis penanganan yang sesuai. Tahapan tes ini adalah:
Tes wawancara
Berisi pertanyaan mengenai riwayat kesehatan mental saat ini sedang dialami, riwayat gangguan mental pada keluarga dan lingkungan sosial serta riwayat kesehatan
Observasi
Dilakukan dengan memperhatikan seseorang dari bagaimana dia memahami terhadap dirinya sendiri, pola untuk berpikir, mood, keputusan yang diambil jika dihadapkan pada suatu masalah, dan sebagainya. Tujuannya bukan untuk mengecap seseorang, akan tetapi membantu mengenali kondisi psikologis dari seseorang.
Kenalilah Tujuan Tes yang Akan Dilakukan
Sebelum menjalani serangkaian tes kesehatan mental, hal terpenting yang perlu dilakukan adalah mengenali dan memahami tujuan Anda. Apakah Anda merasa stres berkepanjangan atau berlebihan? Mengalami kecemasan tanpa sebab yang jelas? Atau ingin mengetahui lebih dalam tentang kepribadian dan pola pikir Anda?
Menentukan tujuan ini sangat penting karena akan membantu dalam memilih jenis tes yang paling sesuai dengan kondisi Anda. Beberapa jenis tes mental yang umum digunakan antara lain:
- MMPI (Minnesota Multiphasic Personality Inventory) digunakan untuk menilai kondisi psikologis secara umum, termasuk depresi dan kecemasan.
- PHQ-9 (Patient Health Questionnaire–9) digunakan untuk mengukur tingkat keparahan depresi.
- STEPI (Schizophrenia Test and Early Psychosis Indicator) bertujuan untuk mengidentifikasi gejala awal skizofrenia dan psikosis.
- Yale-Brown Obsessive Compulsive Scale (Y-BOCS): digunakan untuk mendiagnosis dan mengukur tingkat keparahan gangguan obsesif kompulsif (OCD).
Waktu yang Tepat untuk Melakukan Pemeriksaan
Waktu terbaiknya ialah dilakukan secara berkala. Direkomendasikan setiap 6 bulan sekali atau minimal setahun sekali. Dengan begitu, Anda bisa terus memantau dan memastikan kondisi mental tetap stabil.
Akan tetapi jika sudah muncul tanda-tanda gangguan mental dan sangat mengganggu aktivitas maka segeralah cek untuk mengenali kondisi tersebut.
Siapkan Diri Secara Emosional dan Mental
Tes kesehatan mental bisa saja pertanyaannya menyentuh dengan hal-hal pribadi Anda. Oleh karena itu penting untuk menyiapkan diri secara mental dan emosional sebelum mengerjakan tes. Lakukanlah dengan pikiran terbuka dan tanpa ekspektasi dengan berlebihan. Teruslah mengingat apa yang menjadi tujuan utama tes ini yaitu untuk membantu Anda, bukan untuk menjatuhkan.
Jangan Takut Dinilai oleh Orang
Alasan seseorang tidak mau melakukan tes kesehatan ini adalah ketakutan akan penilaian orang lain terhadap diri sendiri. Hal ini dianggap diri kita seseorang sudah tidak waras lagi. Tes ini merupakan bentuk kepedulian terhadap diri sendiri untuk memperbaiki apa kesalahan demi kualitas hidup yang lebih baik. Beberapa manfaatnya tes kesehatan mental:
- Memahami kondisi diri sendiri
- Dapat menggali potensi-potensi masalah mungkin bisa terjadi di kemudian hari
- Untuk refleksi diri
- Mengetahui mana letak masalahnya, mana hal harus diperbaiki dan mulai dikembangkan
Hasil Tes Bukan Vonis, Tapi Panduan
Hasil tes ini bukanlah vonis untuk seseorang atau akhir dari segalanya. Jika hasilnya menunjukkan hasil cukup berat maka mencari langkah-langkah pemulihan yang tepat, misalnya terapi. Hasil tes digunakan untuk sarana penyusunan langkah pemulihan dan penguatan diri.
Untuk Anda yang masih bingung dimana Anda bisa melakukan tes kesehatan mental di NS Development adalah solusinya. Anda tidak perlu datang ke pusat fisik kantor tersebut. Cukup kerjakan secara daring dan hasilnya dapat diketahui dengan cara mendownload di perangkat Anda. NS Development merupakan salah satu platform tes kesehatan terpercaya dan profesional dan dikelola oleh psikolog-psikolog berpengalaman dalam menangani berbagai masalah kejiwaan.