Tes Kepribadian Online, Memahami Diri serta Potensi Anda

Didalam dunia kerja, tes kepribadian online ini digunakan untuk memahami karakter seseorang yang dapat mempengaruhi kinerjanya. Selain itu tes ini juga dapat digunakan untuk menilai, bagaimana cara seseorang dalam berinteraksi dan beradaptasi dengan lingkungan kerja.

Tes kepribadian ini juga sangat membantu untuk setiap calon karyawan, karena mereka akan memahami lebih jelas bagaimana kekuatan dan kelemahan dirinya. Menjadikannya dapat memilih pekerjaan yang sesuai, serta dapat berkembang secara optimal.

Fungsi dari Tes Kepribadian Online

Berikut beberapa fungsi dari tes kepribadian untuk individu, maupun untuk perusahaan. Diantaranya yaitu: 

Untuk Individu:

1. Lebih memahami diri sendiri, melalui tes ini dapat membantu seseorang untuk mengenali kekuatan, kelemahan serta preferensi mereka yang mengarah untuk pemahaman diri secara lebih baik.
2. Menemukan potensi diri, dengan mengikuti tes ini seseorang akan mengungkap potensi yang belum dimanfaatkan serta diberikan wawasan mengenai pengembangan diri secara potensial.
3. Membantu untuk meningkatkan hubungan interpersonal, dengan memahami kepribadian diri sendiri dan orang lain. Sehingga akan meningkatkan komunikasi serta hubungan dalam, kehidupan pribadi maupun profesional.
4. Membantu seseorang dalam mengembangkan dirinya, melalui tes ini dapat dijadikan langkah awal guna mengembangkan kepribadian secara lebih baik serta mencapai potensi penuh.

Untuk Perusahaan:

1. Membantu proses seleksi karyawan, melalui tes ini dapat membantu perusahaan untuk menyeleksi karyawan sesuai dengan budaya perusahaan dan persyaratan kerja.
2. Membantu proses pengembangan karyawan, berguna untuk mengidentifikasi kebutuhan dalam pengembangan karyawan serta merancang program pelatihan secara lebih efektif.
3. Meningkatkan efisiensi serta produktivitas, dengan memahami tentang kepribadian karyawan. Akan menjadikan perusahaan membangun tim yang efektif, serta membantu untuk meningkatkan produktivitas.
4. Membantu dalam meningkatkan komunikasi dan kolaborasi, dengan memberikan wawasan tentang gaya komunikasi serta referensi kerja karyawan. Akan membantu untuk meningkatkan, komunikasi dan kolaborasi dalam tim.

Memahami Diri Sendiri Melalui Jenis-Jenis Tes Kepribadian

Berikut beberapa jenis tes kepribadian, yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Diantaranya adalah:

Test Color

Ketika seseorang melakukan jenis tes ini, maka akan dinilai melalui warna-warna favorit orang tersebut. 

DISC

DISC merupakan singkatan dari Dominance, Influence, Steadiness, dan Conscientiousness. Tes kepribadian yang satu ini sudah cukup populer, karena banyaknya orang yang memakai tes ini untuk menentukan karir mereka. Fungsi dari tes ini yaitu untuk menilai preferensi, serta perilaku individu berdasarkan dengan dominasi, pengaruh, kestabilan, serta kesadaran mereka ketika berada di lingkungan kerja.

PATH Assessment

Merupakan jenis tes yang berfungsi untuk menentukan tujuan, pendekatan, pola pikir, serta kebiasaan khas dari setiap individu. Apabila seseorang ingin memahami karakter beserta kepribadiannya, maka mengambil tes kepribadian ini merupakan pilihan yang sangat tepat.

Dengan mengenal diri lebih baik, seseorang akan dapat lebih baik dalam menentukan langkah-langkah strategis untuk masa depan mereka secara lebih mudah. Selain itu, pengguna juga dapat berkesempatan untuk mengeksplorasi bakat serta mengembangkan potensi yang mungkin sebelumnya belum pernah terlihat.

Berkeley Emotional Intelligence Test

Tes yang satu ini, umumnya digunakan untuk mengukur kecerdasan emosional. Tes ini bertujuan dalam membantu seseorang ketika mendeteksi,  atau mengenali emosi orang lain melalui ekspresi wajahnya. Dengan menggunakannya, seseorang akan memahami kecocokan karakter mereka dengan orang lain, baik dalam konteks pribadi maupun profesional.

Kekurangan Mengikuti Tes Kepribadian Secara Online

Berikut beberapa kekurangan dari tes kepribadian secara online, diantaranya adalah: 

1. Hasil tes kurang akurat, karena bisa jadi hasil dari tes dipengaruhi oleh faktor-faktor lain misalnya kelelahan, stres, dan mengalami gangguan ketika mengikuti tes.
2. Setiap orang memiliki pemahaman yang berbeda-beda pada satu pertanyaan, maka akan menyebabkan interpretasi yang berbeda pula.
3. Adanya potensi peserta dibantu oleh orang lain, atau menggunakan sumber daya eksternal yang tidak diawasi.
4. Adanya risiko peserta membocorkan soal, ataupun jawaban dengan orang lain.
5. Tes online cenderung pengawasannya kurang ketat, jika dibandingkan dengan tes offline. Sehingga meningkatkan risiko kecurangan. 
6.  Tes online ini membutuhkan suatu perangkat, beserta koneksi internetnya yang stabil. 

Demikian penjelasan mengenai tes kepribadian online, beserta dengan fungsi, jenis-jenis tes dan kekurangannya. Dengan melakukan tes ini, diharapkan seseorang akan lebih memahami diri serta potensi mereka sendiri.