Kenali Istilah Barnum Effect Suatu Istilah Untuk Individu Yang Mudah Percaya Ramalan
Barnum effect adalah sebuah fenomena di mana seseorang cenderung percaya bahwa pernyataan umum dan tidak jelas yang dibuat tentang mereka memiliki dampak yang spesifik dan tepat terhadap mereka.
Kamu pernah percaya ramalan tentang Zodiak?. Atau kamu pernah percaya bahwa orang yang lahir di bulan tertentu memiliki keberuntungan? pujian terbaik yang disukai semua orang adalah deskripsi diri pribadi. Deskripsi diri, terutama tentang kepribadian, dapat diperoleh dengan membaca ramalan bintang atau tanda zodiak kamu dengan mengikuti tes kepribadian yang tersedia di media sosial. ketika kamu mendapat hasilnya dan itu memiliki kesamaan dengan keadaan yang kamu alami lantas kamu langsung membenarkannya. Nah fenomena tersebut dalam psikologi disebut dengan istilah Barnum Effect. Mari simak penjelasan artikel berikut.
Pengertian Barnum Effect menurut Para Ahli
Barnum Effect pertama kali ditemukan oleh Bertram Forer pada tahun 1949, karenanya sering disebut sebagai Forer effect. Forer berpendapat bahwa cara orang mempersepsikan hasil deskripsi kepribadian tidak dapat dijadikan bukti validitas instrumen, karena orang cenderung melakukan "kekeliruan validitas pribadi", yang berarti menerima umpan balik yang samar-samar, umum, salah, dan umum bagi populasi umum.
Meehl menyatakan bahwa barnum effect adalah kecenderungan individu untuk menerima hasil kepribadian yang terdiri dari pernyataan yang sering mereka miliki untuk populasi umum daripada pernyataan yang tidak pasti. Dengan kata lain, deskripsi yang diberikan sering dianggap tepat oleh orang yang membaca hasilnya karena prinsip kerja deskripsi tersebut bersifat umum, dan oleh karena itu hasilnya akurat untuk kebanyakan orang.
menurut Dickson & Kelly barnum effect adalah kecenderungan untuk menerima pernyataan umum yang tidak jelas dan ambigu sebagai deskripsi akurat tentang kepribadian seseorang.
Menurut Hermawan Barnum effect terjadi ketika orang mempercayai penjelasan tentang diri mereka sendiri yang dapat diterapkan pada banyak orang. Oleh karena itu, orang sering merasa bahwa penjelasan seperti ramalan, pembacaan aura, astrologi, dan tes non-ilmiah lainnya sesuai dengan kepribadian mereka.
Barnum effect adalah fenomena psikologis di mana individu cenderung berpikir bahwa deskripsi yang sangat umum dan tidak jelas, seperti deskripsi kepribadian, berlaku secara khusus untuk mereka, padahal sebenarnya hal itu mungkin berlaku untuk banyak orang. Efek Burnham sering digambarkan sebagai efek dari kepribadian atau pernyataan yang sangat umum yang diterapkan pada sekelompok besar orang, sehingga tampak seperti berlaku untuk banyak orang.
Riset Barnum Effect
Penelitian lebih lanjut dilakukan oleh sekelompok peneliti, yang hasilnya menguatkan dan melengkapi temuan-temuan dari penelitian sebelumnya (Snyder, Shenkel dan Lowery, 1977). Menurut temuan penelitian tersebut, penerimaan dan persetujuan individu terhadap hasil dan penjelasan mengenai kepribadian diberikan secara sukarela dan diyakini kebenarannya karena hasil tersebut diyakini diperoleh dari evaluasi serangkaian tes kepribadian, dan penjelasan atau keterangan yang diperoleh individu atau pembacaan hasil dari suatu zodiak, rasi bintang atau tes kepribadian disebut sebagai umpan balik (feedback). Penelitian mengenai bagaimana individu menerima umpan balik ini menjadi penting karena 1,5 juta orang mengikuti tes kepribadian setiap tahunnya (Febriansyah, 2019). Namun, belum ada penelitian yang dilakukan tentang bagaimana mereka menerima umpan balik kepribadian yang mereka terima.
Barnum effect adalah sebuah fenomena di mana seseorang cenderung percaya bahwa pernyataan umum dan tidak jelas yang dibuat tentang mereka memiliki dampak yang spesifik dan tepat terhadap mereka. Berikut adalah beberapa pendapat ahli tentang barnum effect:
- Bertram Forer: Pada tahun 1948, Forer melakukan eksperimen yang menunjukkan bahwa ketika seseorang diberikan tes kepribadian dengan pernyataan yang sangat umum, sebagian besar responden menilai pernyataan tersebut sangat akurat dan konsisten dengan kepribadian mereka.
- Richard Wiseman: Wiseman melakukan beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa barnum effect dapat muncul pada orang yang berbeda, tanpa memandang usia, jenis kelamin, atau tingkat pendidikan. Menurutnya, efek ini berkaitan dengan keinginan seseorang untuk menemukan makna dalam pengalaman hidup.
- Ray Hyman: Hyman mencatat bahwa barnum effect sering digunakan oleh para penipu dalam praktik-praktik seperti astrologi, supranatural, dan pengobatan alternatif, di mana klaim-klaim yang digeneralisasikan dan samar-samar sering digunakan untuk menyesatkan orang.
Secara umum, barnum effect adalah fenomena yang berkaitan dengan pemrosesan informasi manusia, dan dapat terjadi dalam berbagai situasi sehari-hari seperti evaluasi diri, penilaian terhadap orang lain, dan pengambilan keputusan.
Untuk mengetahui Kepribadian kamu secara valid dan teruji oleh alat tes yang sudah ada. Kamu bisa melakukan Tes Kepribadian Online melalui Platform NS Development.