Ketahui 5 Tanda Gejala Depresi Mayor yang Perlu Dipahami
Perasaan sedih yang mendalam, kehilangan minat atau kesenangan dalam beraktivitas, perubahan pola tidur dan makan, gangguan kognitif, dan perasaan putus asa adalah beberapa tanda depresi mayor yang perlu diwaspadai.
Ditengah-tengah kecerian seseorang dan kata-kata yang penuh semangant, terkadang ada kekosongan yang tak terpadamkan di hati orang-orang. Namun, mengenali tanda dan gejala depresi mayor merupakan langkah penting dalam memahami kondisi ini dan memberikan bantuan yang dibutuhkan. Artikel ini membahas lima tanda dan gejala depresi mayor yang perlu diwaspadai, serta pandangan dan pendapat para ahli di bidangnya.
Gejala Depresi Mayor
Berikut ini merupakan tanda gejala dari depresi mayor yang mungkin di alami seseorang.
1. Kesedihan yang mendalam dan terus-menerus
Salah satu tanda utama depresi mayor adalah suasana hati yang sedih dan terus-menerus. Orang dengan depresi mayor mungkin merasa sedih sepanjang waktu tanpa alasan yang jelas dan merasa sulit untuk mengatasi emosi sedih ini. Hal ini berbeda dengan kesedihan sementara yang terjadi ketika ada peristiwa sulit dalam hidup.
Menurut Dr Sarah Johnson, seorang psikiater Kesedihan yang konstan dan terus-menerus adalah salah satu tanda depresi mayor. Mereka mungkin merasakan kekosongan dan keputusasaan dan mungkin tidak lagi menikmati hal-hal yang dulu mereka sukai.
2. Kehilangan minat atau kesenangan pada aktivitas yang sebelumnya dinikmati
Kehilangan minat atau kesenangan dalam kegiatan yang dulu mereka nikmati atau anggap penting adalah tanda utama depresi mayor. Mereka mungkin kehilangan minat pada hobi, kegiatan sosial, dan pekerjaan. Mereka mungkin menjadi putus asa dan berhenti menikmati kegiatan yang biasanya memberi mereka kepuasan.
Dr Lisa Collins, seorang psikolog mengatakan Kehilangan minat dan kesenangan dalam kegiatan sehari-hari adalah gejala yang sering terjadi pada penderita depresi mayor. Hal ini dapat memengaruhi motivasi dan keinginan mereka untuk melakukan aktivitas yang biasanya dianggap menyenangkan.
3. Pola tidur yang berubah
Pola tidur yang berubah adalah manifestasi lain dari depresi mayor. Orang dengan depresi mayor mungkin mengalami kesulitan tidur atau insomnia yang berlebihan. Mereka mungkin mengalami insomnia, terbangun di tengah malam, dan merasa lelah meskipun sudah cukup tidur. Gangguan tidur ini dapat memengaruhi semangat dan perasaan sehat mereka sehari-hari.
Menurut Dr Michael Davis, seorang ahli gangguan tidur dan kecemasan Pola tidur yang berubah seperti insomnia dan hipersomnia umumnya dikaitkan dengan depresi mayor. Gangguan tidur merupakan gejala awal depresi dan merupakan faktor yang berkontribusi terhadap memburuknya depresi.
4. Perubahan pola makan
Depresi mayor juga dapat memengaruhi kebiasaan makan. Beberapa orang dengan depresi mayor mengalami penurunan nafsu makan dan penurunan berat badan, sementara yang lain mengalami peningkatan nafsu makan dan kenaikan berat badan. Perubahan pola makan ini merupakan tanda peringatan depresi mayor.
Pakar nutrisi dan kesehatan mental Dr Anna Thompson mengatakan: "Perubahan pola makan seperti menurunnya nafsu makan dan makan berlebihan adalah hal yang umum terjadi pada penderita depresi mayor. Perubahan ini dapat memengaruhi keseimbangan nutrisi dan kesehatan secara keseluruhan.
5. Gangguan kognitif dan keputusasaan
Gangguan kognitif, seperti kesulitan berkonsentrasi, kehilangan ingatan, dan merasa putus asa, juga merupakan tanda-tanda depresi mayor. Kesulitan dalam mengambil keputusan, memproses informasi dan mengingat detail penting dapat terjadi. Mereka mungkin juga merasa putus asa, perasaan tidak berharga dan rasa bersalah yang berlebihan.
Dr Sarah Evans, seorang psikolog klinis terkemuka, menyatakan, "Gangguan kognitif dan keputusasaan adalah gejala umum depresi mayor. Kemampuan berpikir yang berubah dan persepsi diri yang negatif dapat memengaruhi fungsi sehari-hari seseorang."
Mengenali tanda dan gejala depresi mayor merupakan langkah penting dalam memahami kondisi dan memberikan bantuan yang diperlukan. Perasaan sedih yang mendalam, kehilangan minat atau kesenangan dalam beraktivitas, perubahan pola tidur dan makan, gangguan kognitif, dan perasaan putus asa adalah beberapa tanda depresi mayor yang perlu diwaspadai. Pemahaman yang lebih baik tentang tanda-tanda ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat, mengurangi prasangka, dan memberikan dukungan yang dibutuhkan bagi penderita depresi mayor. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami salah satu dari tanda-tanda ini, penting untuk mencari bantuan profesional, karena perawatan yang tepat dapat membantu depresi mayor pulih dan tetap terkendali.
Untuk mengetahui informasi seputar psikologis anda, Tes Psikologi Online dapat membantu anda, tes ini tersedia pada platform kami NS Development.