logo PT Nirmala Satya Development
Gangguan Bipolar

Gangguan bipolar adalah penyakit mental yang kompleks yang dapat berdampak signifikan pada kehidupan seseorang

Gangguan bipolar adalah penyakit mental yang mempengaruhi jutaan orang di seluruh dunia. Ini adalah gangguan suasana hati yang menyebabkan fluktuasi parah pada suasana hati, energi, dan tingkat aktivitas. Orang dengan gangguan bipolar mengalami periode energi tinggi, yang dikenal sebagai mania atau hipomania, dan periode energi rendah, yang dikenal sebagai depresi. Fluktuasi ini dapat memiliki dampak yang signifikan terhadap kehidupan, hubungan, dan fungsi sehari-hari seseorang. Dalam artikel ini kita akan membahas lima karakteristik orang dengan gangguan bipolar yang dijelaskan oleh para ahli.

1. Perubahan suasana hati yang ekstrim

Salah satu ciri yang paling khas dari gangguan bipolar adalah perubahan suasana hati. Orang dengan gangguan bipolar mengalami periode mania atau hipomania yang parah, saat mereka merasa energik, kreatif, dan percaya diri. Mereka mungkin berbicara dengan cepat, pikiran mereka mungkin berpacu dan mereka mungkin terlibat dalam perilaku berisiko seperti berbelanja berlebihan, penggunaan narkoba, atau perilaku seksual yang berlebihan. Episode-episode ini dapat berlangsung selama berhari-hari atau berminggu-minggu dan dapat diikuti oleh periode depresi di mana orang tersebut merasa sedih, putus asa, dan tidak termotivasi. Episode-episode ini juga dapat berlangsung selama berhari-hari atau berminggu-minggu dan sangat memengaruhi kemampuan orang tersebut untuk bekerja.  Ronna M. Kaplan, seorang psikolog klinis Orang dengan gangguan bipolar dapat mengalami perubahan suasana hati yang ekstrem yang jauh lebih intens daripada yang dialami kebanyakan orang. Mereka dapat berubah dari merasa sangat bahagia dan berenergi menjadi sangat sedih dan putus asa dalam hitungan jam atau hari.

2. Impulsif

Karakteristik lain dari penderita gangguan bipolar adalah impulsif. Selama episode manik atau hipomanik, orang dengan gangguan bipolar dapat melakukan hal-hal yang berisiko tanpa memikirkan konsekuensinya. Hal ini mungkin termasuk pengeluaran yang berlebihan, berjudi, mengonsumsi obat-obatan terlarang, atau berhubungan seks dengan banyak pasangan. Mereka juga dapat membuat keputusan impulsif seperti berhenti bekerja, memutuskan hubungan, atau pindah ke kota lain. Perilaku impulsif ini dapat memiliki konsekuensi besar dan menyebabkan masalah dalam kehidupan seseorang. William W. Dodson, seorang psikiater klinis, menjelaskan, Impulsif adalah ciri umum gangguan bipolar. Orang dengan gangguan bipolar dapat bertindak berdasarkan dorongan hati tanpa memikirkan konsekuensi dari tindakan mereka.

3. Mudah tersinggung

Mudah marah adalah karakteristik lain dari gangguan bipolar, terutama selama episode manik atau hipomanik. Orang dengan gangguan bipolar dapat menjadi mudah gelisah, mudah tersinggung atau marah, seringkali tanpa sebab. Mereka juga mungkin lebih rentan terhadap konflik dan mengalami kesulitan mengendalikan emosi. Hal ini dapat memengaruhi hubungan mereka dengan orang lain dan menyebabkan masalah dalam kehidupan pribadi dan profesional mereka.

4. Kesulitan tidur

Banyak orang dengan gangguan bipolar mengalami kesulitan tidur, terutama selama episode manik atau hipomanik. Mereka mungkin merasa energik dan gelisah serta mengalami kesulitan untuk tidur atau tetap tidur. Kurang tidur dapat memperburuk gejala dan meningkatkan ketidakstabilan suasana hati. Di sisi lain, selama episode depresi, penderita gangguan bipolar mungkin merasa sangat mengantuk, terlalu banyak tidur, atau mengalami kesulitan untuk bangun dari tempat tidur. Menurut Dr. Ellen Frank, seorang psikiater dan peneliti, Gangguan tidur adalah ciri khas gangguan bipolar. Orang dengan gangguan bipolar sering mengalami perubahan pola tidur selama episode mania atau depresi.

5. Sulit membuat keputusan

Karakteristik lain dari orang dengan gangguan bipolar, terutama selama episode manik atau hipomanik. Mereka mungkin merasa sulit untuk membuat keputusan yang rasional atau memikirkan konsekuensi dari tindakan mereka. Hal ini dapat menyebabkan perilaku impulsif dan pengambilan risiko serta pengambilan keputusan yang buruk dalam kehidupan pribadi dan profesional. Hal ini juga dapat menyebabkan penyalahgunaan zat dan masalah kecanduan.

Secara keseluruhan, gangguan bipolar adalah penyakit mental yang kompleks yang dapat berdampak signifikan pada kehidupan seseorang. Lima tanda yang dijelaskan dalam artikel ini - perubahan suasana hati, impulsif, lekas marah, sulit tidur, dan gangguan penilaian - adalah tanda-tanda umum gangguan bipolar seperti yang dijelaskan oleh para ahli. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami gejala gangguan bipolar, penting untuk mencari bantuan profesional. Pilihan pengobatan, termasuk pengobatan, psikoterapi dan perubahan gaya hidup, dapat membantu orang dengan gangguan bipolar untuk mengatasi gejala-gejala yang mereka alami dan menjalani kehidupan yang memuaskan.

Untuk mengetahui informasi kesehatan mental, kamu dapat melakukan Tes MMPI Online yang tersedia pada platform NS Development.