Jenis Tes Intelegensi : Tes IST

Ada banyak sekali jenis tes intelegensi yang bisa digunakan untuk mengukur tingkat intelegensi seseorang. Diantaranya adalah tes IST ini. Lalu, apa itu sebenarnya tes IST? Bagaimana perkembangannya, dan apa tujuan tes ini? Yuk, simak penjelasannya dibawah ini!

Apa Itu Tes IST

IST sendiri merupakan kependekan dari Intelligenz /Intelligence Structure Test (IST). Salah satu tes psikologi populer dalam suatu tes psikologi yang digunakan untuk mengukur tingkat kecerdasan seseorang. Dikembangkan oleh Rudolf Amthauer pada tahun 1953 di Frankfurt, Jerman.

Tes ini memiliki bagian-bagian yang saling terhubung karena mampu mengukur faktor yang sama (general factor atau group factor) dan juga bagian yang tak terhubung karena masing-masingnya juga digunakan untuk mengukur faktor khusus. Struktur kecerdasan tertentu sendiri juga merupakan paduan dari seluruh aspek yang ada dalam diri seseorang sehingga mampu menciptakan pola kepribadian individu.

Perkembangan Tes IST

Jenis tes intelegensi IST ini mengalami banyak perkembangan sejak pertama kali diciptakan. Rudolf Amthauer dan para koleganya juga terus mengembangkan tes ini. Nah, ini dia beberapa perkembangan tes IST dari waktu ke waktu:

Intelligence Structure Test tahun 1953

Merupakan bentuk tes IST pertama yang diciptakan oleh Rudolf Amthauer. Proses penyusunan normanya diambil dari sekitar 4000 objek. Tes ini hanya digunakan untuk individu di rentang usia 14 hingga 60 tahun.

Intelligence Structure Test tahun 1955

Pengembangan pertama dari tes IST versi awal. Rentang usia awal untuk subjek tes ini diperluas menjadi awal 13 tahun. Subjek penyusunan normanya juga bertambah menjadi sekitar 8.642 orang. Pada tahap perkembangan satu ini, sudah mulai ada pengelompokan jenis kelamin dan kelompok usia.

Intelligence Structure Test tahun 1970

Selanjutnya ada IST 70 yang merupakan respon dari permintaan dan tuntutan pengguna yang menyarankan pengoreksian dengan mesin serta pengembangan tes (setelah digunakan lebih dari 10 tahun). Memiliki 6 bentuk dengan tiap pemeriksaannya dilakukan 2 tes sebagai bentuk parallel (A1 dan B2, atau C3 dan C4). 2 bentuk lainnya untuk pemerintah dan untuk penggunaan khusus saja.

Rentang usia awalnya menjadi semakin muda, yakni untuk individu 12 tahun. Dalam pengembangan jenis tes intelegensi satu ini ada juga penambahan tabel kelompok dan jenis pekerjaan.

Sayangnya, tes IST versi ini masih memiliki cukup banyak kekurangan. Salah satunya adalah penyebaran bidang tak merata dan kalimatnya yang susah dipahami. Subjek tes bisa saja gagal mengerjakan tes ini lantaran tak bisa mengerjakan soal hitungan ataupun kesulitan memahami konteks kalimatnya.

Intelligence Structure Test tahun 2000

Versi pengembangan selanjutnya adalah IST 2000. Merupakan koreksi dari IST 70. Tidak ada soal kalimat pada tes hitungannya.

Intelligence Structure Test tahun 2000 - revised version

Dalam versi 2000-Revised ini ada beberapa perkembangan dan penambahan subtes. Terdiri dari 3 modul yakni Modul Dasar-Singkatan (Grundmodul-Kurzform), Modul ME, dan Modul menguji pengetahuan (Erweiterungmodul).

Itulah beberapa perkembangan tes IST ini dari masa ke masa. Lalu, tes IST manakah yang digunakan di Indonesia? Untuk Indonesia sendiri menggunakan tes IST hasil adaptasi Fakultas Psikologi Universitas Padjajaran, Bandung. Adaptasi ini dilakukan pada masa IST 70.

Apa Fungsi dan Tujuan Tes IST?

Dapat digunakan sebagai acuan dalam merencanakan pendidikan dan profesi seseorang. Dapat pula digunakan sebagai referensi seseorang dalam mengambil suatu keputusan tertentu. Tujuan tes ini secara umum adalah untuk mengetahui pola kecerdasan suatu individu. Hal ini tentunya akan sangat membantu individu tersebut untuk lebih mengenali potensi dirinya dan mengembangkannya.

Siapa Saja yang Bisa Jadi Subjek Tes Ini?

Untuk versi IST 2000-Revised ini dapat digunakan oleh para partisipan muda hingga dewasa. Namun, saat ini Negara Jerman telah membatasi tes ini untuk partisipan di rentang usia 15 hingga 60 tahun saja.

Bagaimana Pelaksanaan Tes IST?

Secara umum, tes IST ini terdiri dari 9 subtes yang tiap subtesnya memiliki intruksi dan waktu pengerjaan yang berbeda-beda. Hal tersebut dikarenakan tiap subtes digunakan untuk mengukur aspek yang berbeda. Total waktu untuk semua aspek yang diujikan dalam tes ini mencapai 71 menit. Namun, secara umum pengerjaan tes ini akan berlangsung selama 90 menit. 9 Aspek dalam Tes IST:

• Satzerganzung (SE) : Tes Melengkapi Kalimat.
• Wortauswahl (WA) : Tes Melengkapi Kata-kata.
• Analogien (AN)  :  Tes Persamaan Kata.
• Gemeinsamkeiten (GE) : Tes Sifat yang Dimiliki Bersama.
• Rechenaufgaben (RA) : Tes Kemampuan Berhitung.
• Zahlenreihen (ZR) : Tes Deret Angka.
• Figurenauswahl (FA) : Tes Memilih Bentuk.
• Würfelaufgaben (WU) : Tes Latihan Balok.
• Merkaufgaben (ME) : Tes Latihan Simbol.

Nah, itulah beberapa pembahasan seputar salah satu jenis tes intelegensi yakni Tes IST. Semoga bermanfaat ya.

Tes Intelegensi Online

NS Development menyediakan tes Intelegensi dalam bentuk aplikasi psikotes online, yang telah di validasi oleh psikolog-psikolog berpengalaman, sehingga memberikan kepercayaan terhadap hasil tes. Kolaborasi antara tim IT dan Tim psikolog menghasilkan karya bermutu dan terpecaya dengan menyediakan aplikasi tes Intelegensi Online. Menggunakan Aplikasi tes Intelegensi Online memudahkan pengguna baik peserta tes maupun user (psikolog, perusahaan, Lembaga Pendidikan, Asesor) dalam mengakses tes Intelegensi.

Tes Intelegensi Online NS Development dapat diakses dimana saja dengan menggunakan perangkat yang tersedia seperti laptop, komputer, tablet dan mobile phone. Aplikasi psikotes online ini dapat digunakan dengan menggunakan browser maupun aplikasi android.

Ingin mengetahui lebih lengkap mengenai Tes Intelegensi Online NS Development? Dapat mengunjungi langsung link tautan Tes Intelegensi Online.