Strategi Coping Stress
Berbicara mengenai coping stress, banyak tokoh yang kemudian mulai mengelompokkan strategi coping stress. Hal ini menyebabkan adanya perbedaan strategi antar satu tokoh dengan tokoh lainnya.
Berbicara mengenai coping stress, banyak tokoh yang kemudian mulai mengelompokkan strategi coping stress. Hal ini menyebabkan adanya perbedaan strategi antar satu tokoh dengan tokoh lainnya. Meskipun demikian, hasil dari pembeda tersebut memiliki kesamaan alur pikir.
Menurut Lahey (dalam Suprayogi, 2011), strategi coping stress dibagi menjadi dua tipe yaitu:
Effective – Coping
Effective Coping, yaitu upaya / usaha yang dilakukan untuk menghilangkan sumber stress dan / atau mengontrol reaksi yang dihasilkan dari stress tersebut.
Lahey mengelompokkan effective coping dalam beberapa kelompok, yaitu:
- Removing stress : upaya untuk menghilangkan sumber stress
- Cognitive coping : upaya menghilangkan sumber stress dengan cara merubah cara berpikir atau cara pandang terhadap permasalahan yang sedang dihadapi
- Managing stress reaction : upaya yang dilakukan untuk menghilangkan stress dengan cara mengatur keadaan psikologis dan reaksi terhadap sumber stress
Ineffective Coping
Ineffective Coping yaitu suatu upaya yang dilakukan untuk menghilangkan ketidaknyamanan yang dihasilkan dari stress tersebut, namun tidak memberikan solusi jangka panjang dan dapat memperburuk keadaan.
Sedangkan ineffective coping, terdiri dari:
- Withdrawal : melarikan diri dan menghindari kenyataan akan stress yang sedang dihadapi
- Aggresion : tindakan agresif sebagai respon akan stress
- Self medication: penggunaan obat – obatan terlarang untuk menghilangkan pikiran dan menenangkan diri dari stress yang sedang dihadapi dan mengkonsumsi alkohol untuk menghindari rasa cemas dan lain sebagainya.
- Defence mechanism: ego pertahanan akan rasa tidak nyaman yang dihasilkan dari sumber stress, sehingga individu seolah – olah merasa nyaman ditengah masalah yang sedang dihadapi.
Berbeda dengan teori – teori sebelumnya, menurut Ballesteros dan Whitlock (2009), strategi coping stress yaitu:
Strategi coping yang sehat
- Menikmati waktu untuk diri sendiri
- Meditasi
- Menyeimbangkan kerja dan bermain
- Manajemen waktu
- Olahraga
Strategi coping yang tidak sehat
- Penggunaan alkohol / obat-obatan
- Prokrastinasi / penundaan
- Melukai diri sendiri
- Overeacting
- Avoidance of event
Bartram dan Gardner (2008) juga memiliki pendapat mereka sendiri terkait dengan strategi coping stress. Menurut mereka, strategi coping stress ada dua yaitu:
- Adaptive Coping: Suatu tindakan untuk mengurangi stress dan memiliki manfaat untuk jangka panjang.
- Maladaptive Coping: Suatu tindakan untuk mengurangi tingkatan stress dalam jangka pendek atau sementara, tetapi dapat mempengaruhi kesehatan fisik dan psikologis dalam jangka panjang.
Berdasarkan teori yang sudah ada, maka dapat disimpulkan bahwa strategi coping stress memiliki lingkup besar yang sama dalam setiap teori yang dikemukakan oleh tiap tokoh. Walaupun berbeda, lingkup besar itu meliputi strategi yang dilakukan untuk mengatasi stress yang dihadapi. Strategi yang dilakukan juga memiliki efek untuk jangka panjang maupun jangka pendek. Para tokoh beranggapan bahwa strategi coping stress yang sehat (mengontrol pikiran akan masalah yang dihadapi, berolahraga, meditasi, dan lain sebagainya) jauh lebih baik dan memiliki efek untuk jangka panjang daripada strategi yang tidak sehat, seperti penggunaan obat – obatan, menghindari masalah, bersikap berlebihan terhadap masalah yang dihadapi, dan lain sebagainya. Bagi para tokoh, strategi yang tidak sehat ini dapat mengatasi stress untuk jangka pendek, namun dapat menimbulkan efek pada psikologis maupun fisik untuk jangka panjang.
DAFTAR PUSTAKA
Aina, M. dan D. Suprayogi. 2011. Uji Kualitatif Vitamin C pada Berbagai Makanan dan Pengaruhnya Terhadap Pemanasan. Jurnal Sains dan Matematika. 3(1) : 62-67.
Ballesteros, D., & Whitlock, J. (2009). Coping : Stress management strategies. Retrieved from The Fact Sheet Series, Cornell Research Program on SelfInjury and Recovery
Bartram, D & Gardner, D. 2008. Coping with stress. In Practice vol. 30 pg 228-231. British Veterinary Association