logo PT Nirmala Satya Development
Coping Stress

Coping bagi individu dalam menghadapi stres dapat dilakukan dengan dua cara yaitu, pertama dengan usaha individu untuk mengurangi, mengubah dan menghilangkan sumber-sumber stres dengan merencanakan tindakan, melaksanakan, dan mempertahankan untuk mendapatkan hasil yang diinginkan yang dikenal dengan strategi coping berfokus masalah.

Folkman dan Lazarus (1984), coping yang berpusat pada emosi (emotion-focused coping) berfungsi untuk meregulasi respon emosional terhadap masalah. Coping ini sebagian besar terdiri dari proses-proses kognitif yang ditujukan pada pengukuran tekanan emosional dan strategi yang termasuk di dalamnya adalah:

  1. Penghindaran, peminiman atau pembuatan jarak
  2. Perhatian yang selektif
  3. Memberikan penilaian yang positif pada kejadian yang negatif

Sedangkan coping yang berpusat pada masalah (problem-focused coping) berfungsi untuk mengatur dan merubah masalah penyebab stres. Strategi yang termasuk di dalamnya adalah :

  1. Mengidentifikasikan masalah
  2. Mengumpulkan alternatif pemecahan masalah
  3. Mempertimbangkan nilai dan keuntungan alternatif tersebut
  4. Memilih alternatif terbaik
  5. Mengambil Tindakan

Coping bagi individu dalam menghadapi stres dapat dilakukan dengan dua cara yaitu, pertama dengan usaha individu untuk mengurangi, mengubah dan menghilangkan sumber-sumber stres dengan merencanakan tindakan, melaksanakan, dan mempertahankan untuk mendapatkan hasil yang diinginkan yang dikenal dengan strategi coping berfokus masalah. Kedua dengan usaha individu untuk mengontrol emosi terhadap tekanan serta penyesuaian respon emosi yang di berikan terhadap stres yang merupakan strategi coping berfokus pada emosi.

 


DAFTAR PUSTAKA

Lazarus, R.S & Folkman, S. 1984. Stress appraisal and coping. Newyork : Springer Publishing Company.Inc.