logo PT Nirmala Satya Development
Tes Kraepelin

Tes Kraepelin memiliki banyak fungsi yang bisa digunakan dalam menginterpretasi kepribadian

Mungkin kamu sudah tidak asing lagi dengan yang namanya tes Kraepelin? Sebab jenis tes tersebut sudah banyak digunakan, bahkan sudah terkenal hingga seluruh belahan di dunia. Selain itu Kraepelin sendiri adalah, salah satu jenis tes yang dimana mungkin sudah populer. Bahkan untuk di negara Indonesia sendiri, mungkin nama tes ini lebih terdengar familiar. Hal tersebut karena memang, tes psikotes ini hanya menggunakan sebuah lembaran kertas saja.

Bagaimana tidak terdengar familiar? Sedangkan jenis tes ini sendiri hampir digunakan semua kalangan baik saat akan mendaftar sekolah, mendapat beasiswa, atau ketika melamar pekerjaan. Sehingga karena di jaman sekarang banyak orang menggunakan jenis tes ini, maka kamu perlu mempelajarinya mulai sekarang. Karena kamu tahu jika tes ini penting, sehingga tidak ada salahnya untuk belajar.

Berikut Definisi, Fungsi, serta Contoh Ketentuan dari Tes Kraepelin yang Wajib Diketahui

Karena tes kraepelin juga sangat berpengaruh di masa depan, baik dari kalangan pendidikan atau dunia kerja. Oleh karena itu ada baiknya untuk kamu mengetahui definisi, dan bagaimana tips mengerjakan tes tersebut? Karena memang tidak semua orang tahu, sehingga artikel ini sangat penting kamu simak bersama-sama.

Apa yang Dimaksud dengan Tes Psikotes Kraepelin?

Salah satu jenis tes yang sudah ada sejak abad ke-19, dan berisikan angka-angka tersusun secara acak. Sedangkan nama dari jenis tes ini memang sengaja diambil dari pencetusnya, yaitu Emilie Kraepelin, seorang psikiater asal Jerman. Istilah dari tes ini sendiri adalah sebagai tes koran, hal tersebut karena tampilannya yang berupa lembaran kertas seperti koran. Dahulunya tes ini Emilie gunakan untuk membedakan antara individu normal dan tidak, namun seiring berkembangnya teknologi. Tes ini digunakan banyak perusahaan atau angkatan militer, sebagai tes seleksi penerimaan karyawan.

Fungsi dari Mengikuti Tes Psikotes Kraepelin

Tes Kraepelin sendiri sering digunakan untuk melakukan proses rekrutmen, terutama untuk mengetahui kepribadian dari calon kandidat. Sedangkan beberapa fungsi dari tes ini, akan kita tuliskan secara detail di bawah.

  • Ketika hasil penjumlahan angka sangat rendah, maka hal tersebut menunjukkan seseorang yang mempunyai gejala depresi mental
  • Hasil dari Kraepelin juga akan menunjukkan grafik secara tajam, sehingga memungkinkan akan terjadinya short term memory loss pada saat tes berlangsung
  • Lalu ketika terjadi salah hitung pada saat Kraepelin, maka hal tersebut mengindikasikan kemungkinan adanya sebuah distraksi mental
  • Sedangkan saat dalam mengerjakan Kraepelin dan hasilnya menunjukkan rentang grafik yang besar, maka hal ini akan menunjukkan indikasi gangguan emosional seseorang

Contoh dari Tes Psikotes Kraepelin

Saat kamu akan melamar pekerjaan, dan disodorkan mengisi tes ini. Maka nanti akan diberikan sebuah lembaran kertas, dimana sudah berisikan susunan angka 0-9 dan acak. Sehingga semua jawaban yang kamu isi di dalam lembaran tersebut, akan menunjukkan arti dari kepribadian diri sendiri.

Bagaimana Ketentuan Cara Mengerjakan Sebuah Lembaran Kraepelin?

Berikutnya kita akan membahas bagaimana cara mengerjakan tes ini, karena meskipun hanya sebuah lembaran kertas. Kamu harus teliti dalam mengerjakannya, karena hasil tersebut akan menentukan kepribadian diri sendiri. Selain itu tes tersebut juga mempunyai beberapa ketentuan yang wajib kamu tahu, penasaran bukan dengan pembahasan ini?

  1. Dalam sebuah Kraepelin tes akan terdiri dari 45 kolom, serta 60 baris yang berisikan deretan angka dari 0-9
  2. Lalu keseluruhan waktu untuk mengerjakan tes ini adalah, sekitar 20 menit dengan rincian
  3. Untuk pengisian identitas diri sendiri sudah diberi waktu selama 4 menit, dan penyampaian instruksi selama 2 menit
  4. Kemudian untuk latihan soal akan diberi waktu 1 menit, dan pengerjaan soal selama 12 menit 30 detik
  5. Semua peserta akan diberikan tes ini, dan harus menjumlahkan angka yang berdekatan dari bawah ke atas
  6. Lalu peserta juga akan menuliskan hasil penjumlahan, dengan letak di samping kanan antara 2 angka yang dijumlahkan
  7. Sedangkan jika hasil penjumlahan lebih dari 10, maka kamu cukup menuliskan angka satuannya saja
  8. Lalu setiap 30 detik pengawas akan memberikan instruksi "Pindah", dimana semua peserta nanti harus segera berpindah ke kolom selanjutnya
  9. Sedangkan ketika kamu melakukan kesalahan dan ingin menggantinya, maka cukup coret dan tulis jawaban baru di samping kanannya

Sekan artikel ini menjelaskan detail definisi, fungsi, serta beberapa ketentuan dari tes Kraepelin. Kamu dapat belajar dari ulasan diatas, semoga bermanfaat.

Tes Kraepelin Online

NS Development menyediakan aplikasi tes Kraepelin dalam bentuk aplikasi psikotes online, yang telah di validasi oleh ahli dibidang psikilogi dan psikometri, sehingga memberikan kepercayaan terhadap hasil tes. Menggunakan Aplikasi tes kepribadian Online memudahkan pengguna baik peserta tes maupun user (psikolog, perusahaan, Lembaga Pendidikan, Asesor) dalam mengakses tes Kraepelin.

Tes Kraepelin Online NS Development dapat diakses dimana saja dengan menggunakan perangkat yang tersedia seperti laptop, komputer, tablet dan mobile phone. Aplikasi psikotes online ini dapat digunakan dengan menggunakan browser maupun aplikasi android.

Ingin mengetahui lebih lengkap mengenai Tes Kraepelin Online NS Development? Dapat mengunjungi langsung link tautan Tes Kraepelin Online.